Mathias Christiansen dan Alexandra Boje batal tampil di Olimpiade Paris 2024. (Tangkap layar instagram.com /@badmintalk.com)
LOMBOK INSIDER – Berlaga di Olimpiade Paris 2024 merupakan impian kebanyakan atlet di seluruh dunia. Para atlet pun harus berjuang keras untuk bisa masuk dalam pertandingan bergengsi tersebut.
Termasuk pasangan ganda campuran Denmark Mathias Christiansen/Alexandra Borje. Mereka memutuskan mundur dari Olimpiade Paris 2024 karena masalah administrasi.
Dilansir dari keterangan Badminton Europe, Jumat 19/7/2024). Keputusan mundur tersebut mulanya diambil secara sepihak oleh Christiansen. Yang terbukti melakukan kesalahan sebanyak tiga kali saat mengisi daftar whereabouts.
Baca Juga: Wow! Wille Salim bakal pandu Shopee Live untuk pertama kalinya, suguhkan banyak promo spektakuler
Diketahui whereabouts sendiri merupakan hal yang digunakan untuk mengetahui keberadaan atlet guna keperluan tes doping terutama pada tiga bulan menjelang Olimpiade Paris 2024.
Adapun, atlet-atlet yang dinyatakan lolos ke pesta olahraga empat tahunan tersebut, memiliki tanggung jawab.
Akan dites secara acak dan tanpa pemberitahuan (random checking) oleh tim terkait berdasarkan info lokasi yang telah mereka isi di whereabouts.
Baca Juga: Lowongan kerja PT Sinar Galesong Mandiri – Suzuki Motor, terbuka untuk lulusan SMA-SMK, D3, dan S1
Kesasalahan dalam mengisi data di whereabouts berisiko bagi atlet untuk diberikan sanksi.
“Saya merasa kecewa karena kecerobohan dan kelalaian saya yang menyebabkan kami kehilangan salah satu momen puncak dalam karier kami,” kata Christiansen.
Diungkapkan oleh Christiansen yang mengaku lebih kecewa lagi karena berarti pasangannya, Alexandra juga tidak bisa pergi ke Olimpiade Paris 2024.
Baca Juga: Sebelum kecelakaan! Janji terakhir Dali Wassink untuk Kamari, buat warganet sedih: Katanya mau…
Padahal mereka telah berlatih dengan keras dan menantikan momen berlaga di Paris nantinya.
Sementara itu, Christiansen/Boje tergabung di Grup C pada undian Olimpiade Paris 2024. Grup tersebut dihuni oleh unggulan keempat Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong), Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang), dan Ye Hong Wei/Lee Chia Hsin (Taiwan).
Kepala Olahraga Bulu Tangkis Denmark Jens Meibom mengatakan hal itu sangat disayangkan menimpa Mathias, merupakan saat yang paling buruk.
Menonton pertandingan Piala Dunia tidak hanya tentang melihat aksi di lapangan, tetapi juga tentang pengalaman keseluruhan yang meliputi kualitas komentar, interaksi sosial, dan fitur tambahan lainnya.
APA YANG MENARIK DARI JALALIVE ?
JalaLive Adalah Aplikasi yang menyediakan layanan Streming Basket dan Sepak Bola dengan HD karena kami memegang hak siar untuk pertandingan tersebut. Kami juga menyediakan informasi pertandingan yang komprehensif dan tepat waktu untuk penggemar selama 24 jam.
Rasakan pengalaman tanpa iklan dan konten eksklusif ! Yuk ajak temen kalian untuk bergabung dengan Jalalive !
Jalalive kami menyediakan siaran langsung dengan kualitas grafis apik, lancar jaya tanpa gangguan! kami terus meningkatkan layanan untuk anda, selamat menonton!
Jala Live menawarkan pengalaman yang unik dan menarik bagi penonton dengan fitur-fitur canggih dan kualitas siaran yang jernih. Tidak hanya itu, platform ini juga menyediakan berbagai pilihan kanal siaran yang dapat disesuaikan dengan preferensi Anda.
Situs siaran langsung yang sepenuhnya aman dan stabil tanpa plugin, mengumpulkan informasi siaran langsung olahraga terbaru setiap hari, prediksi hasil pertandingan bola basket dan sepak bola berdasarkan data besar asli, catatan historis, analisis intelijen.